Cermin-Cermin Di Dinding
Cermin cermin di dinding,
Mengapa saya tidak melihat diri saya sama sekali
Sebuah refleksi tak bernyawa,
Dengan kasih sayang,
Rasa pahit,
Dengan sedih dimulai,
Cermin cermin di dinding,
Mengapa saya tidak mendengar suara-suara panggilan,
Terjebak dalam waktu dalam sebuah frase,
Awal fase baru ini,
Dibutakan oleh gelap,
Meninggalkan bekas,
Tidak ada jejak,
Tidak ada kecepatan,
Hanya menghormati abadi,
Dimana kenyataannya tidak dekat
Dimanapun saya Anda masih menunjukkan refleksi,
Bagaimana saya benar-benar merasa tidak ada yang tahu,
Anda terus berjalan,
Dan tidak pernah berhenti menampilkan,
Tapi kutukan Anda tidak terikat,
Ketika fasad saya tidak ditemukan,
Jadi cermin cermin di dinding,
Saya menyatakan Anda dan ur kutukan jatuh,
Aku mendapati diriku lukisan sejati saya,
Tidak lagi saya tinggal menunggu,
Jadi sekarang meninggalkan Anda patah cermin,
Shattered di tanah saya tidak punya air mata
Tidak pernah lagi akan berpaling kepada Anda,
Ketika saya hanya tidak tahu siapa yang harus menjadi
Cermin-Cermin Di Dinding
"Cermin-Cermin Di Dinding" was posted by: Kumpulan Puisi-Puisi Menarik blogs, under category puisi hatipuisi kejujuran and permalinks http://toppuisi.blogspot.com/2013/05/cermin-cermin-di-dinding.html. Ratings: 1010 Votings: 97,687, , Senin, Mei 06, 2013.Related Topics :
Maaf, Ku Telah Menyakitimu Maaf untuk semua yang telah ku lakukan menyakitimu tidak memberi mu kesempatan untuk menunjukka ... Read More...
Aku bukan malaikat Tegak tegar menatap langit,teriakan keras memecah sepi,bayangan indah dimasa lalu,cerit ... Read More...
Siapakah Pahlawan Itu? Tidak pernah aku pernah berpikir tentang definisi pahlawan. Apakah seseorang pahlawan yang memb ... Read More...
Ibu Ibu, lebih dari sekedar seorang wanita Ibu, lebih dari sekedar seorang istri Ibu, telah memba ... Read More...
Arti Seorang Sahabat Kau membuatku tertawa ketika aku menangis begitu keras Kau memberiku obat untuk menutupi bekas ... Read More...