Lambat terasa waktu berjalan melaju
teringat semua cerita tentang kita
kita yang telah lalu tentnag cinta
Yang tak akan bernah kembali menyapaku
tak ada lagi cerita tentangmu
tak ada lagi ceria wajahmu
Tak ada lagi Cinta dari dirimu
Yang selalu kurindu dalam setiap langkahku
Ada cerita tentang kamu dan aku
Saat kita bahagia bersama dirimu
Saat kau menangis di peluku
Sebuah tangis mengakhiri kisah yang haru
Kini kau hanya sebuah lukisan kalbu
yang mengiringi dan menjadi saksi bisu
Semua keindah cinta yang sembat membuat ambigu
Walau kau dan aku adalah sebuah cinta satu
Aku membenci memaknai diri mu sebagai mantan
karena kau tak akan pernah menjadi mantan
karena aku masih selalu mencintai mu
Dalam lubuk hatiku engkau masih kekasih hati selalu